Cara Grooming Kucing yang Baik dan Benar

grooming kucing terdekat

Bagaimana sih cara grooming kucing yang baik dan benar? Memiliki hewan peliharaan memang sangat menggemaskan bagi siapapun. Layaknya seperti makhluk hidup lain, maka kucing juga akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan terus menerus, sehingga perlu untuk dirawat dengan benar. Namun, pastikan jika cara grooming kucing yang diberikan tidak sampai salah langkah.

Beberapa Tahapan Cara Grooming Kucing

Grooming adalah kegiatan memandikan secara rutin bagi pemilik hewan peliharaan agar bulunya tetap wangi, tidak ada kutu, sehat. Hal semacam ini juga bisa Anda lakukan terhadap kucing kesayangan. Lantas bagaimana cara perawatannya yang baik dan benar?

  1. Siapkan Peralatan Mandi Khusus

Cara pertama adalah tentunya pemilik harus sudah mempersiapkan alat-alat mandi yang dibutuhkan yaitu:

  • Sisir jenis tertentu (halus) agar tidak melukai kulit kucing.
  • Shampo khusus grooming supaya bisa menghilangkan berbagai kutu.
  • Bak mandi dan terakhir jangan lupa air hangat.

Persiapan ini penting dilakukan pertama kali agar Anda tidak merasa kesulitan dan tidak perlu repot. Sebab, ditakutkan ketika kucing sudah siap justru menghilang karena masih belum mendapatkan alat yang dibutuhkan. Jangan lupa juga handuk kering, cotton bud untuk membersikan kotoran di telinga.

  1. Perhatikan Adanya Luka Ataupun Benjolan

Cara Grooming Kucing kedua sebelum masuk ke proses inti, Anda harus memeriksa seluruh bagian tubuh  Pemilik bisa meraba kulitnya, terkadag ada benjolan sebagai indikator penyakit atau bisa juga terdapat luka baru dan belum sembuh. Hal ini menghindari perasaan sakit dari hewan peliharaan Anda.

Beberapa pemilik bisa memeriksakan ke dokter hewan terlebih dahulu, apabila memang ditemukan luka ataupun benjolan untuk berkonsultasi apakah boleh dimandikan. Anda juga bisa menanyakan terkait bagaimana langkah berikutnya, jika sang ahli mengizinkan maka grooming tetap dilanjutkan.

  1. Jangan Lupa untuk Sisir Bulu Kucing

Cara ketiga jika keadaan kucing baik-baik saja Anda bisa melakukan penyisiran bulu terlebih dahulu. Hal ini dianjurkan sekali karena menyikat sama dengan merapikan. Dengan begitu, ketika diberi shampoo nanti kotoran mudah terbawa air yang disiram ke tubuhnya.

Anda juga bisa memotong bulu jika memang sudah terlalu panjang ukurannya. Gunakan alat-alat dan metode mencukur yang tepat, sehingga kucing tidak merasa terganggu. Hal ini penting diketahui bagi siapapun yang memelihara hewan.

  1. Pegang Tengkuk Kucing Serta Siram dengan Hati-hati

Bawa kucing Anda ke dalam ruang tertutup agar tidak mudah keluar ruangan dan proses pemandian berjalan lancar. Letakkan hewan ini di bak dan lakukan pendekatan agar dia tidak merasa ketakutan misalnya dengan mengelus-elus bulunya. Pegang bagian tengkunya supaya tidak berdiri.

Siram air hangat secara perlahan dan jangan menyasar bagian kepala agar si kucing tidak merasa kaget. Lakukan dengan berulang kali dan beri shampo secukupnya dan pijat bagian tubuhnya. Hal ini bertujuan agar cairan dapat meresap dengan baik dan bisa membersihkan kutu maupun jamur di dalam bulu.

  1. Bilas Sampai Busa Hilang dan Bersih

Proses memandikan kucing jangan terlalu lama karena bisa membuatnya kedinginan dan tidak nyaman. Saat shampoo sudah meresap dengan baik bilas dengan air sampai bersih, tentunya Anda tetap memijatnya secara perlahan agar dia tetap tenang.

Pastikan tidak ada sisa shampoo di bulunya. Angkat kucing dari bak dan tempatkan di lokasi yang agak jauh dari air. Cara ini memang terbilang mudah jika dibandingkan dengan tahapan yang lainnya, namun tetap dilakukan sesuai prosedur. Hal serupa juga dilakukan oleh beberapa jasa grooming kucing terdekat dari tempat tinggal Anda.

  1. Keringkan Tubuh Kucing dengan Handuk

Langkah selanjutnya adalah mengeringkan badan kucing dengan handuk kering. Usahakan ketika melakukannya buat dia menjadi senyaman mungkin. Jangan lupa bersihkan pula bagian telapak kucing bagian yang sering digunakan berjalan.

Beberapa pemilik kucing terkadang menggunakan hairdyer agar pengeringan lebih cepat selesai dan tidak membuang waktu terlalu lama. Bagian yang perlu menjadi catatan adalah, beberapa hewan akan merasa terganggu dengan suara dari mesin pengering ini jadi perhatikan selalu gerak-geriknya.

  1. Bersihkan Bagian Kepala Kucing Secara Terpisah

Cara berikutnya adalah membersihkan bagian sensitif kucing yaitu kepala. Anda tidak perlu menyiramnya cukup gunakan air secukupnya dan basahi tangan lalu usap dengan halus agar dia tidak merasa terganggu. Bersihkan bagian mata dengan cutton bud atau kain tipis.

Perhatikan apakah terdapat luka ataupun pembengkakan serta perubahan warna. Hal ini penting karena, jika diteruskan dan tersentuh dalam keadaan lama ketika dibersihkan kucing justru merasa kesakitan. Pemilik wajib mengerti catatan tersebut.

  1. Bersihkan Gigi Kucing

Kucing tidak sama seperti manusia yang bisa membersihkan giginya secara mandiri, maka pemilik harus berani dan rutin melakukannya. Pastikan Anda sudah mempersiapkan pasta dan sikat gigi. Pilih ukuran yang kecil saja mengingat mulut hewan ini juga tidak terlalu besar.

Pegang erat kepala kucing, kemudian kunci di kedua rahangnya. Apabila Anda merasa kesulitan melakukannya sendiri bisa mengajak orang lain. Mengingat hal ini harus dilakukan secara hati-hati dan bisa bahaya jika salah langkah. Kemudian, sikatlah bagian luar saja dengan cara yang lembut.

  1. Bersihkan Daerah Telinga

Tambahkan cutton bud atau juga bisa menggunakan kapas dengan lotion khusus untuk membersihkan daerah telinga kucing. Caranya pegang kepala kucing dan buat dia tidur menyamping dan lakukan secara bergantian (antara bagian kanan juga kiri).

Jangan lupa tetesi cairan oembersih terlebih dahulu. Anda bisa membelinya di pet shop ataupun dokter hewan. Pemilik dapat memijatnya dengan lembut seletah memberishkannya dengan kapas. Telinga yang terawatt dengan rutin akan menghindarkan jenis penyakit tertentu bagi kucing.

  1. Potong Bagian Kuku yang Telah Panjang

Cara berikutnya adalah memotong kuku, Anda hanya direkomendasikan potong bagian ujung saja agar tidak terlalu tajam. Pemilik bisa menggunakan dengan alat pemotong yang sesuai. Sebab, bagian ini bisa membayakan seseorang jika dibiarkan terus menerus panjang.

Langkah yang bisa diambil pemilik tekan telapak kakinya, kemudian gunakan ibu jari untuk memegangi bagian jari si kucing. Potong secara vertikal atau dari atas supaya kukunya tidak pecah. Jangan sampai memotong di batas daging yang berwarna merah dan bagian jempol.

  1. Berikan Hadiah

Cara-cara di atas terkadang membutuhkan waktu yang lama, agar aktifitas groomingnya berjalan dengan baik hal yang perlu dilakukan oleh pemilik kucing adalah memberinya apresiasi. Misalnya saja dengan menyediakan makanan khusus dan enak untuknya.

Hal lain yang bisa dilakukan yaitu mengajaknya bermain seharian atau jalan-jalan keluar rumah. Tujuannya adalah, agar si kucing tidak merasa stres setelah melewati tahapan pembersihan yang membuatnya tidak leluasa beraktifitas. Dia pun akan menurut jika di grooming kembali.

Cara Grooming Kucing di atas dapat memberikan Anda petunjuk yang benar agar ketika menjalankan tahapannya tidak mengalami kesusahan. Hewan peliharaan tentu perlu dibersihkan secara rutin mulai dari umur 3 bulan, apabila dibiarkan secara terus menerus tentu akan membuatnya mudah sakit.

Tinggalkan komentar