Pendaftaran Beasiswa Daerah Afirmasi LPDP 2021, Ini Daftar Dokumen Pendaftarannya!

oleh

Rincian Dokumen Pendaftaran Beasiswa Daerah Afirmasi LPDP 2021, Apa bedanya Dengan Reguler?

Rincian Dokumen Pendaftaran Beasiswa Daerah Afirmasi LPDP 2021 (Gambar: LPDP)

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tahun 2021 ini juga menggelar Beasiswa Daerah Afirmasi seperti tahun-tahun sebelumnya. Beasiswa ini diperuntukkan bagi calon penerima beasiswa LPDP yang berasal dari daerah afirmasi.

Namun sepertinya kriteria wilayah afirmasi pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Mengingat selama ini beasiswa ini identik dengan wilayah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal), namun kali ini tidak. Hal ini mengingat dari daftar wilayah afirmasi yang dirilis oleh LPDP, tidak menyertakan satu pun wilayah pulau Kalimantan misalnya.

Akan tetapi format wilayahnya bisa dikatakan hampir sama dengan tahun lalu, dimana daerah terdepan dan terluarlah yang menjadi target beasiswa ini. Daftar mengenai daerah afirmasi ini dapat diakses di situs resmi LPDP. Lalu apa yang membedakannya dengan reguler?

Transkrip Nilai dan Penguasaan Bahasa Asing

Salah satu yang membedakan persyaratan Beasiswa Daerah Afirmasi dengan reguler adalah persyaratan minimal indeks prestasi kumulatif (IPK). Bagi anda yang tinggal di daerah afirmasi, IPK Minimal untuk mendaftar adalah 2.50 (pendaftar S2) dan 3.00 (pendaftar S3).

Selain IPK, persyaratan lain yang berbeda adalah skor penguasaan bahasa asing atau bahasa Inggris sebagai syarat. LPDP secara umum membagi ke dalam dua kategori, yaitu pendaftar umum afirmasi dan calon penerima dari Papua dan Papua Barat.

Pendaftar afirmasi umum minimal harus memenuhi skor minimal penguasaan bahasa asing masing-masing setara TOEFL ITP 400 dan 450 (pendaftar S2 dan S3). Sedangkan bagi anda yang berasal dari Papua dan Papua Barat terdapat skor minimal yang berbeda dengan ketentuan di atas. Skor bahasa Inggris yang dipersyaratkan adalah setara TOEFL ITP 375 dan 400 (pendaftar S2 dan S3).

Rincian Dokumen Pendaftaran Beasiswa Daerah Afirmasi LPDP 2021

  1. Profil Diri (Form Online).
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari daerah afirmasi.
  3. Ijazah S1 serta S2 baik asli maupun legalisir atau Surat Keterangan Lulus (SKL).
  4. Transkrip Nilai S1 dan S2 baik asli maupun legalisir.
    • IPK Minimal untuk pendaftar Magister/Program S2 adalah 2.50 dalam skala 4.0.
    • IPK Minimal untuk pendaftar Doktoral/Program S3 adalah 3.00 dalam skala 4.0.
    • Bagi pendaftar Doktoral/Program S3 yang berasal dari program magister tanpa IPK, wajib menyertakan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.

  5. Sertifikat Penguasaan Bahasa Asing dengan ketentuan sebagai berikut:

  • Pendaftar Magister/Program S2 Dalam Negeri dengan skor minimal TOEFL ITP 400, Toefl iBT 33, PTE Academic 30, IELTS 4.5, Duolingo English Test 65 atau TOEP 36.
  • Pendaftar Magister/Program S2 Luar Negeri dengan skor minimal TOEFL ITP 500, TOEFL iBT 61, PTE Academic 50, IELTS 6.0, Duolingo English Test 95 atau TOEP 66.
  • Bagi Pendaftar Doktoral/Program S3 Dalam Negeri dengan skor minimal TOEFL ITP 450, TOEFL iBT 45, PTE Academic 36, IELTS 5.0, Duolingo English Test 75 atau TOEP 46.
  • Pendaftar Doktoral/Program S3 Luar Negeri dengan skor minimal TOEFL iBT 94, PTE Academic 65, atau IELTS 70.

Khusus calon penerima beasiswa daerah afirmasi yang berasal dari Papua dan Papua Barat, terdapat ketentuan khusus yaitu:

  • Pendaftar Magister/Program S2 Dalam Negeri yang berasal dari Papua dan Papua Barat. Skor minimal TOEFL ITP 375, Toefl iBT 30, PTE Academic 27, IELTS 4.0, Duolingo English Test 55 atau TOEP 26.
  • Pendaftar Magister/Program S2 Luar Negeri yang berasal dari Papua dan Papua Barat. Skor minimal TOEFL ITP 450, Toefl iBT 45, PTE Academic 36, IELTS 5.0, Duolingo English Test 75 atau TOEP 46.
  • Pendaftar Doktoral/Program S3 Dalam Negeri yang berasal dari Papua dan Papua Barat. Skor minimal TOEFL ITP 400, TOEFL iBT 33, PTE Academic 30, IELTS 4.5, Duolingo English Test 65 atau TOEP 36.
  • Pendaftar Doktoral/Program S3 Luar Negeri yang berasal dari Papua dan Papua Barat. Skor minimal TOEFL ITP 500, TOEFL iBT 61, PTE Academic 50, IELTS 6.0, Duolingo English Test 95 atau TOEP 66.

Persyaratan Selanjutnya Sama dengan Reguler, yaitu:

  1. Surat Pernyataan sesuai format LPDP (bermeterai).
  2. Letter of Acceptance (LoA) dari perguruan tinggi dan jurusan yang dipilih serta masih berlaku.
  3. Surat Rekomendasi dari Akademisi bagi yang belum bekerja atau dari atasan bagi yang sudah bekerja.
  4. Surat Izin Mengikuti Seleksi dari unit yang membidangi sumber daya manusia bagi yang sedang bekerja.
  5. Profil Diri (Form Online).
  6. Personal Statement (Form Online).
  7. Komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi pasca studi (Form Online).
  8. Panjang tulisan 1500 – 2000 kata.
  9. Isinya kurang lebih mendeskripsikan diri anda, permasalahan apa yang ada di Indonesia beserta apa yang anda tawarkan. Tulis juga deskripsi mengenai pentingnya ilmu yang anda ambil dan bagaimana peran ilmu tersebut dalam penyelesaian masalah yang terjadi. Selain itu deskripsikan juga mimpi anda tentang masa depan Indonesia, peran anda dan cara anda mewujudkan mimpi tersebut.
  10. Proposal Penelitian (khusus program doktoral dan melalui Form Online) dengan format: A. Judul Penelitian. B. Latar Belakang. C. Perumusan Masalah. D. Pertanyaan/Tujuan Penelitian. E. Metode dan Desain. F. Signifikansi dan Manfaat. G. Kesimpulan dan Saran. H. Daftar Pustaka.

 

Tinggalkan komentar