Lingkup Pekerjaan Topografi Secara Umum

Lingkup Pekerjaan Topografi

Dalam memahami suatu kawasan atau wilayah yang ada dipermukaan bumi, maka akan berkaitan dengan istilah Topografi. Lingkup pekerjaan topografi ini akan berurusan dengan kontur serta kemiringan lahan seperti, daerah perbukitan, dataran, dan pegunungan. Salah satunya yaitu susunbentangalam.co.id.

Apa itu Topografi?

Secara umum, topografi ialah representasi tertulis yang terperinci dari suatu area atau tempat termasuk sungai besar, danau, lembah, gunung, garis lintang dan jalan. Istilah lain ini juga berfungsi guna merujuk pada studi komprehensif tentang permukaan bumi, asteroid, bulan, meteor serta planet lain.

Topografi merupakan dua kata yang berasal dari bahasa Yunani yaitu, Tropos dengan arti tempat, serta Graphein berarti menulis. Dimana masing-masingnya saling berhubungan dengan survei terperinci berupa tulisan.

Awal perjuangan dalam hal ini dilakukan oleh Biro Topografi Angkatan Darat Amerika Serikat pada tahun 1812. Lalu pada abad ke-20, pemetaan mulai mengambil jalan sebagai ukuran suatu tempat dengan akurat yang lebih matang. Fokus Fotografi saat ini ialah representasi 3D permukaan bumi.

Beberapa Langkah Lingkup Pekerjaan Topografi

Dalam pekerjaan yang satu ini, ada banyak hal yang harus mengikuti proses serta tahap demi tahap agar bisa mencapai hasil maksimal. Berikut beberapa lingkup pekerjaan survey topografi yang harus dilakukan:

1. Persiapan

Hal pertama yang harus disiapkan adalah surat-surat mengenai izin pelaksanaan, melakukan briefing pada seluruh tim agar dapat berjalan dengan sesuai, checking kalibrasi terhadap peralatan-peralatan yang akan digunakan.

Selain itu, menyiapkan peralatan-peralatan penting seperti alat ukur berupa belangko ukur dan hitung. Selanjutnya menyiadakan basecamp guna kepentingan-kepentingan tertentu serta mobiliasi peralatan agar memudahkan proses persiapan keperluan ke lokasi.

2. Pengumpulan Data

Data yang harus dikumpulkan seperti, peta topografi berskala 1:25.000 ; 1:50.000. Selanjutnya yaitu pengumpulan Deskripsi Bench Mark pada titik ikat. Selain itu juga, mengumpulkan data-data lainnya yang dapat menunjang pelaksanaan.

3. Orientasi Lapangan

Tahap ini dilakukan ketika pekerjaan persiapan telah dilaksanakan dan selesai. Orientasi lapangan dengan maksud pengenalan trek, daerah, embung atau lokasi yang terkait pada pelaksanaan pekerjaan ini. Job ini biasanya sangat berkaitan dengan jasa pemetaan.

Proses ini sangat penting untuk tim mengenal wilayah pelaksanaan, guna mempermudah dan mempercepat proses serta menghindari hal hal yang dapat membuat pekerjaan menjadi tertunda bahkan gagal.

4. Pemasangan dan Pemasangan Patok

Pemasang patok kayu dilakukan jika pekerjaan sebelum-sebelumnya sudah dipastikan telah selesai. Jenis kayu keras yang digunakan dalam hal ini berukuran 5×7 cm. Dengan kedalaman tanam sekitar 40 cm.
Berikan paku guna centering serta pengecatan warna merah pada patok serta pemberian kode atau nomor urut. Pemasangan Patok Bench Mark dilakukan pada setiap lokasi rencana telaga dengan ukuran 20x20x100 cm.

5. Pengukuran Situasi Detail

Tujuan dari pengukuran ini adalah guna mendapatkan gambaran perihal detail bangunan atau daerah yang di peta-kan seperti, jalan, rumah, sawah dan lainnya dengan menggunakan prosedur yang telah ditentukan.

Metode yang digunakan ialah Theodolite dengan menggunakan sistem spot high berupa kombinasi untuk mengukur sudut, sedangkan untuk proses elevasinya memakai waterpass.

6. Pengukuran Penampang Melintang (Cross Section)

Cross Section dilakukan pada setiap patok beton dan kayu yang ada pada lokasi embung dengan lebar selebar embung ditambah kanan serta kiri sekitar 30m. Pengukuran penampang melintang diambil tegak lurus disesuaikan dengan permukaan tanah.

Pengukuran Cross Section dilakukan pada dasar tanggul, permukaan atas, tepi dasar embung. Alat yang digunakan dalam metode ini yaitu automatic levelling, berguna untuk lokasi datar, sedangkan theodolite guna tempat yang curam.

7. Pengolahan Data dan Pengambilan Gambar

Dalam pelaksanaan pengolahan data pengukuran baik waterpass, poligon, situasi maupun cross section, mengacu pada kerangka kerja yang telah dibuat sebagai acuan pelaksanaan menggunakan software excel.

Sedangkan dalam proses pengambilan gambar, baik itu long section, peta situasi serta cross section, menggunakan jenis software seperti, autocad, softdesk yang mengacu pada kerangka kerja dan berpedoman pada buku perencanaan irigasi KP.07.

Beberapa Manfaat Topografi

Pemetaan topografi banyak sekali manfaatnya, seperti membantu pendakian, penyelamatan atau evakuasi hingga orienteering. Selain itu, dunia pemerintahan juga memanfaatkan hal ini guna desain perencanaan pembangunan, studi ilmu bumi serta pertahanan. Berikut ulasannya:

1. Hiking

Pengetahuan akan situasi topografi suatu wilayah sangat penting guna menentukan jalur pendakian. Memahami tentang medan perjalanan yang ditempuh, serta pemahaman akan membaca peta topografi agar mempermudah segala urusan mengenai hiking.

2. Orienteering

Orienteering ialah suatu kegiatan mencari jejak atau navigasi dengan penggunaan kompas dan peta. Hal ini menuntut akan pemahaman dalam membaca peta wilayah guna menentukan koordinat serta tidak kesulitan dalam mencari arah.

3. Penyelamatan dan Perencanaan wilayah

Penguasaan bidang topografi wilayah sangat bermanfaat dalam melaksanakan penyelamatan ataupun evakuasi tertentu. Peta ini berguna untuk memprediksi letak lokasi korban atau sesuatu yang dicari serta medan tempuh perjalanan.

Selain itu, juga berguna untuk perencanaan suatu wilayah dalam proses membangun jalan, zonasi, saluran air irigasi hingga kawasan lindung. Pemahaman tentang kemiringan lereng sangatlah penting, oleh sebab itu diharuskan bisa membaca peta topografi agar terbantu.

4. Desain Arsitektur dan Sipil

Peta topografi sangat diperlukan pada bidang arsitektur, terutama saat menentukan struktur awal seperti tapak site plan. Sedangkan dalam teknik sipil, pemahaman mengenai ketinggian serta kecuraman lereng pun sangat penting.
Itulah tadi penjelasan mengenai Topografi, mulai dari pengertian hingga lingkup pekerjaan topografi secara detail. Menambah sedikit wawasan dalam hal pemetaan dengan kegunaannya yang sekarang dirasakan.

Tinggalkan komentar