Apa Saja Adab Dalam Islam dalam Kehidupan Sehari-Hari?

Adab Dalam Islam

Islam mengatur semua adab dalam kehidupan ini. Baik hal sepele sampai hal yang lebih rumit. Adab tersebut membuat seseorang lebih baik lagi dalam menjalani kehidupan. Semua adab dalam Islam tentunya mengajarkan kebaikan.

Adab Islam dalam Kehidupan Sehari-Hari

Setiap umat Islam tentunya memiliki adab dalam kehidupan sehari-hari. Adab Islam dalam kehidupan sehari-hari tersebut didasarkan pada Al-Quran dan Hadits. Oleh karenanya, Anda harus mentaati semua adab yang telah dibuat. Berikut beberapa adap yang harus dilakukan:

1. Adab dalam Memakai Pakaian

Dalam Islam memakai pakaian juga diatur dengan beberapa ketentuan. Ketentuan ini akan mengakibatkan kerapian dan kesucian yang maksimal. Apalagi kalau pakaian tersebut digunakan untuk melakukan suatu ibadah.

Ayat diatas menjelaskan bahwa setiap rezeki telah diatur oleh Allah. Anda tidak perlu ragu lagi. Pakaian yang Allah berikan tentunya harus dijaga dengan baik. berikut beberapa adab dalam berpakaian Islam yang harus diamalkan:

Pertama, berdoa saat memakai pakaian. Dalam Islam diajarkan saat Anda memakai pakaian hendaknya berdoa terlebih dahulu hal ini dikarenakan supaya tidak ada setan yang mengganggu. Jika belum bisa membaca doanya. Bisa dengan mengucap kalimat basmalah.

Kedua, mendahulukan bagian kanan saat mengenakan pakaian. Islam selalu menyunahkan menggunakan tangan kanan saat melakukan berbagai macam hal. Memakai pakaian merupakan salah satu adab dalam Islam yang diajarkan.

Ketiga, menutup aurat. Aurat yang tertutup tentunya akan melindungi seseorang dari gangguan syahwat. Apalagi perempuan yang diharuskan menutup semua anggota tubuh kecuali muka dan telapak tangan. Bahkan ada yang memakai cadar untuk menutup auratnya.

Keempat, menggunakan pakaian yang mudah dipakai. Jangan menggunakan pakaian yang sulit dipakai, misalnya saja pakaian yang terlalu ketat. Sehingga, sulit untuk melepaskannya. Pakaian yang ketat juga tidak diperbolehkan dalam Islam.

Kelima, tidak menggunakan pakaian yang menyerupai lawan jenis. Pakailah pakaian yang wajar untuk digunakan. Jangan memakai pakaian lawan jenis. Karena hal tersebut tidak diperbolehkan dalam ajaran Islam.

2. Adab dalam Bertetangga

Adab bertetangga dalam ajaran Islam mengharuskan Anda hidup secara ramah keadaan tetangga yang ada disekitar. Karena jika perlu pertolongan, pasti datang menemui tetangga.

Ayat di atas menjelaskan tentang pentingnya hidup bertetangga. Berikut beberapa adab dalam Islam  yang harus Anda lakukan saat menjalin hubungan dengan tetangga:

Menyampaikan salam terlebih dahulu. Jangan malu menyampaikan salam terlebih dahulu kepada tetangga. Hal sepele seperti ini akan muncul anggapan bahwa Anda adalah orang yang ramah. Sehingga tetangga tersebut tidak akan sungkan saat bertemu di keesokan harinya.

Menjenguk orang sakit. Orang yang sakit tentunya membutuhkan dukungan moril dan semangat. Saat tetangga Anda sakit maka jenguklah. Hiburlah dia dan berikanlah semangat agar tetap tabah dalam menjalani proses penyembuhan.

Berbela sungkawa saat tertimpa musibah. Anda tentunya harus melakukan pertolongan saat tetangga mengalami musibah. Baik menolong dengan tenaga atau menolong dengan memberikan bantuan materi. Degan begitu, tetangga akan lebih merasa ringan.

Ikut bergembira jika tetangga gembira. Saat tetangga gembira tentunya Anda juga merasakan kegembiraan itu. Walaupun tidak mendapatkan apa-apa dari tetangga. Dengan merasakan kegembiraan tetangga, hati akan terhindar dari sifat dengki dan iri.

Berbicara dengan lembut. Bicaralah secara lembut saat berjumpa dengan tetangga. Kata-kata yang diucapkan tentunya halus dan tidak menyakitkan. Perlu kiranya Anda berfikir dahulu sebelum mengeluarkan kata-kata.

Memaafkan kesalahan. Jika tetangga melakukan kesalahan, tentunya Anda harus memaafkan. Baik kesalahan yang disengaja ataupun kesalahan yang tidak disengaja. Dengan saling memaafkan, tidak akan terjadi perpecahan.

Menegur secara halus saat berbuat kesalahan. Saat tetangga berbuat salah, tentunya Anda tidak diperbolehkan marah-marah dengan anarkis. Dinginkan fikiran dan pastikan menegurnya dengan ucapan yang halus dan sopan.

3. Bagaimana Adab Makan dalam Islam?

Makan tentunya kegiatan yang dilakukan setiap harinya. Saat makan ada adab makan dalam agama Islam yang harus dilakukan. Adab ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas makan dan barokahnya. Berikut beberapa tata caranya:

Makan makanan halal. Makanan halal tentunya harus Anda konsumsi. Makanan halal tidak hanya meliputi unsur fisiknya saja. Namun, cara mendapatkan juga harus jelas. Dengan makanan yang halal, tubuh semakin kuat dan berstamina.

Memuji makanan. Memuji makanan dapat dilakukan dengan mengucapkan kalimat Hamdalah. Dengan begitu, secara tidak langsung Anda mengucapkan kalimat syukur atas karunia yang diberikan oleh Allah SWT setiap harinya.

Makan dengan tangan kanan. Dalam Islam telah diajarkan makan dengan menggunakan tangan kanan. Karena setan menggunakan tangan kiri untuk makan. Berikut dalil tentang anjuran makan menggunakan tangan kanan:

Tidak menggunakan alat makan dari emas dan perak. Dalam Islam dianjurkan makan secara langsung menggunakan tangan. Dengan cara mengambil menggunakan jari jari.

Menggunakan tiga jari. Makan harus secara perlahan adab dalam Islam menganjurkan makan dengan tiga jari. Hal ini sesuai dengan ajaran Rasulullah. Jika Anda melakukannya, akan mendapatkan kebaikan dan pahala yang bertambah.

Makan dari yang terdekat. Jangan makan dengan tergesa-gesa. Makanlah yang sekiranya memiliki posisi terdekat dengan jari. Anda bisa memulai dari bagian luar dari makanan tersebut. secara perlahan menghabiskan semua makanan yang ada.

4. Adab Berbicara

Adab berbicara dalam agama Islam mengajarkan bahwa Anda harus mengontrol perkataan yang keluar dari mulut. Karena setiap perkataan adalah doa baik secara sengaja ataupun secara tidak sengaja. Berikut beberapa contohnya:

Berkata Baik dan benar. Saat Anda mengucapkan setiap perkataan. Tentunya harus dengan kalimat yang baik dan benar. Dengan begitu, orang lain akan percaya. Berikut ayat yang menerangkan bahwa Anda harus berkata dengan benar:

Berbicara yang penting saja. Jangan bicara yang tidak perlu. Jika dirasa kata-kata tersebut sudah tepat, jangan menambahkan kata yang sekiranya dapat menimbulkan fitnah. Hindari kata yang tidak penting.

Jangan Membicarakan semua yang didengar. Saat Anda mendengar perkataan orang lain, tentunya harus menyaring terlebih dahulu. jangan sampai semua perkataan ditelan mentah-mentah. Namun, jangan membicarakan semua yang didengar apalagi kalau menyangkut aib orang lain.

Jangan berbicara kotor. Adab dalam Islam melarang bicara kotor, karena merupakan hal yang sia-sia. Hal ini justru akan menimbulkan rasa yang kurang enak jika didengar oleh orang lain. Perlu kiranya Anda menghindari kata tersebut. dan menggantinya dengan kalimat toyyibah.

Jangan memulai debat. Jika dirasa debat tidak menyelesaikan masalah. Anda harus mengalah dan mencari solusi lain. Orang yang memulai depat cenderung memicu permusuhan dengan orang lain. Untuk itu, hindarilah debat dengan orang lain.

Berbicara dengan kalem. Jangan berbicara secara kasar. Dengan bicara secara kalem akan membuat orang lebih menghargai Anda. Namun, perlu kiranya berbicara dengan jelas walaupun dengan intonasi kalem.

Baik secara sadar ataupun tidak sadar, Anda telah melakukan adab dalam Islam. Namun, hal ini harus dimaksimalkan agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Baik dalam keluarga ataupun dalam bermasyarakat.

Tinggalkan komentar